Denpasar, 22 November 2016, bertempat di Ruang Sidang Utama, keluarga besar PTUN Denpasar mengadakan perkenalan dan ramah tamah dengan Ketua PTUN Denpasar yang baru, Bapak Mula Haposan Sirait, S.H.,M.H. Bapak Sirait, demikian panggilan akrab beliau secara resmi telah dilantik oleh Ketua Pengadilan Tinggi TUN Surabaya sebagai Ketua PTUN Denpasar tanggal 21 November 2016  menggantikan Bapak Dr. Bambang Priyambodo, S.H.,M.H. yang pindah tugas menjadi Ketua PTUN Serang. Kegiatan yang dimulai tepat pukul 14.00 WITA ini dihadiri oleh seluruh hakim, pejabat struktural, pejabat fungsional dan staf di lingkungan PTUN Denpasar. Dengan acara perkenalan ini diharapkan dapat meningkatkan persaudaraan di antara keluarga besar PTUN Denpasar.

Sebelum memulai sambutan perkenalannya, Bapak Mula Haposan Sirait, S.H.,M.H. mengajak seluruh Hakim dan Pegawai untuk berkenalan dengan menyebutkan nama satu persatu. Beliau menyampaikan kebahagiaannya dapat menjadi bagian dari keluarga besar PTUN Denpasar, sekaligus menyampaikan beberapa arah kebijakan ke depan di PTUN Denpasar.

Pada kesempatan tersebut, Bapak Sirait mengapresiasi seluruh Hakim dan pegawai PTUN Denpasar atas berbagai prestasi yang diraihnya. Berbagai prestasi tersebut di antaranya adalah mampu mempertahankan perolehan sertifikat ISO 9001:2008 pada tahun kedua, penghargaan Peringkat II atas pengelolaan website serta Pengadilan percontohan/pilot project di wilayah PT TUN Surabaya untuk penerapan program inovasi e-SKUM dan ATR. Tentunya ini tidak terlepas dari kerja keras dari semua pihak baik itu Hakim maupun Pegawai serta penyediaan sarana dan prasara yang mendukung.

Namun demikian, ada beberapa hal yang masih perlu dilakukan penataan kembali misalnya penataan dan pemanfaatan ruangan kantor, mengingat pembangunan gedung baru saja selesai. Selain itu, Beliau juga menyampaikan agar kedisiplinan hakim dan pegawai dapat ditingkatkan. Khusus bagi Hakim, mengingat para Hakim adalah calon pimpinan, maka harus menjadi teladan, terlebih lagi pasca diterbitkan Peraturan MA RI Nomor 7 Tahun 2016.

Terakhir, Beliau juga berharap bahwa seluruh Hakim dan pegawai mengedepankan integritas, kerja keras dan kerjasama sehingga nantinya kita dapat meningkatkan prestasi yang sudah diraih PTUN Denpasar. (LS)